10 Ular Terbesar Di Dunia, Piton Atau Anaconda?
Ular termasuk ke dalam hewan reptil yang ditakuti oleh manusia. Melihatnya saja membuat sebagian orang takut ketika berpapasan dengan hewan yang satu ini. Kebanyakan orang lebih cenderung memilih lari jika bertemu dengan ular dijalan. Hal yang sangat mengerikan dari ular adalah bisa dan racun yang dimiliki nya.
 |
| Sumber Pexels.com |
Namun tidak semua ular memiliki bisa di tubuhnya, Ada juga jenis ular yang melumpuhkan mangsanya dengan cara melilit mangsanya hingga lemas. Selain itu, jenis ular sangat beragam ada yang berukuran kecil hingga yang berukuran besar.
Biasanya ular-ular dengan ukuran tubuh yang besar, mereka mendiami wilayah tropis yang bersuhu hangat karena lingkungan tersebut sangat ideal untuk mereka. Nah kali ini ngalongpedia akan membahas 10 ular terbesar yang ada didunia.
Berikut 10 Jenis Ular Terbesar Didunia
1. Ular Titanoboa Cerrejonensis
Titanoboa merupakan monster yang pernah hidup di hutan lembab dan sungai-sungai di wilayah Amerika Serikat pada masa Paleosen sekitar 50-60 juta tahun yang lalu. Diperkirakan ular purba ini memiliki panjang mencapai 15 meter dengan berat yang mencapai 1,25 ton.
Dengan ukuran tersebut, Titanoboa mampu menghancurkan tubuh mangsanya dengan sangat cepat. Bahkan dengan sekali lilitan saja tubuh mangsanya akan remuk dan hancur. Tak heran jika titanoboa dinobatkan sebagai monster sekaligus ular terbesar yang pernah ada didunia.
2. Gigantophis Garstini
Jika ular zaman modern dapat mencapai ukuran yang luar biasa, ular prasejarah mengalahkan sebagian besar rekor masa kini. Gigantophis garstini misalnya, mereka adalah Jenis ular raksasa yang sudah punah sekitar 40 juta tahun lalu pada masa Eosen,
Hewan purba yang satu ini memliki Panjang antara 7 - 10 meter. Bahkan ada yangp menyebutkan, Gigantophis yang panjangnya hanya lebih dari 9 meter masih lebih besar dari ular sanca batik yang dianggap sebagai ular terbesar yang diketahui saat ini.
3. Ular Raja Piton
Seperti namanya, ular raja piton ini menjadi salah satu ular piton terbesar yang ada di dunia. Reticulated python atau yang sering disebut dengan nama ular raja piton, adalah spesies ular yang tinggal di Asia Tenggara.
Spesies ini diakui sebagai ular terpanjang di dunia dan terberat ketiga setelah anaconda hijau, dan piton burma. Ular raja piton memiliki panjang rata-rata 1,5 hingga 6,5 meter. Sementara beratnya berkisar 1 sampai 75 kilogram.
Ular raja piton terbesar yang pernah ditemukan, Berada di Balikpapan Kalimantan Timur, yang memiliki ukuran sekitar 7 meter dengan berat 59 kilogram, dalam kondisi belum makan selama tiga bulan.
Bahkan beberapa waktu yang lalu, viral di berbagai media sosial yang memperlihatkan seekor ular raja piton yang mati terpanggang, akibat kebakaran hutan di Kalimantan. Menurut kesaksian warga yang mengukur ular tersebut, mereka memperoleh panjang sekitar 9 meter dengan berat mencapai 120 kg.
Selain tubuhnya yang besar, ular raja piton ini dikatakan mampu menirukan suara hewan lain seperti rusa, burung, atau orangutan untuk mengelabui mangsanya.
4. Anaconda Hijau
Ular terbesar di dunia selanjutnya adalah Anaconda Hijau atau Green Anacondas dengan nama latin Eunectes murinus. Ular ini diam-diam merayap di rawa-rawa dan sungai di Amazon dan rawa-rawa di Brazil dengan panjang hingga 9 m.
Bahkan panjangnya akan sama dengan panjang rata-rata bus sekolah. Biasanya anaconda hijau betina lebih besar dari pada anacond jantan. Anaconda hijau menjadi spesies ular terberat di bumi dengan berat mencapai 250 kg.
Anaconda hijau menggunakan tubuh besarnya untuk menyempitkan mangsa buruanya seperti caiman, rusa, dan capybara. Mereka akan melilitkan tubuh mereka yang besar untuk meremas mangsanya hingga mati.
5. Ular Sanca Batu
Ular terbesar di dunia selanjutnya dikenal dengan istilah African Rock Python. Di indonesia sendiri ular ini dikenal dengan sbeutan Sanca Batu. Ular Sanca batu dapat hidup di iklim tropis dan kering. Ular Sanca batu ini termasuk hewan reptil yang memiliki insting bertahan hidup yang sangat kuat.
Ular jenis ini dapat tumbuh hingga mencapai 8 meter dengan berat mencapai 100 kg. Ular ini juga mudah beradaptasi dan bisa kita temukan di seluruh Afrika sub-Sahara. Ular Sanca batu dapat berburu mangsa dan menelan mangsa yang cukup besar dari tubuhnya seperti buaya dan antelop.
Bahkan mereka juga sering kali dapat memakan benda-benda yang ukurannya jauh lebih besar dari ukuran kepala mereka.
6. Ular Anaconda Kuning
Anaconda salah satu jenis ular yang populer karena ukuran tubuhnya yang besar. Salah satunya adalah anaconda kuning yang menjadi jenis ular terbesar di dunia. Anaconda kuning pertama kali ditemukan di pedalaman hutan, di wilayah Amerika Serikat.
Dihabitanya, ular anaconda kuning bisa mencapai panjang 6 meter dan beratnya mencapai 70 kg. Anaconda kuning merupakan jenis ular yang tidak berbisa. Meskipun begitu, gigitan ular ini sangat kuat. Sekali mengigit mangsa, ular anaconda kuning mampu mematahkan tulang mangsanya.
7. Ular Piton India
Ular Piton India atau yang bernama latina Python molurus merupakan salah satu ular terbesar di bumi. Dihabitatnya ular piton india dapat tumbuh mencapai 7 meter dan beratnya hampir mencapai 100kg.
Seperti namanya, ular ini berasal dari India dan termasuk reptil yang sangat agresif, terutama saat merasa terancam. Wajah mereka mengandung struktur yang disebut “lubang panas”.
Pada bagian ini terdapat membrane sensitif yang berfungsi sebagai pendeteksi radiasi infra merah yang dapat mendeteksi suhu panas pada tubuh hewan sejauh 1 meter. Dengan kemampuan tersebut ular piton india ini dapat berburu pada malam hari dengan mudah.
8. Ular Amethystine Python
Ular terbesar di dunia yang selanjutnya adalah amethystine python dengan ukuran tubuh cukup besar. Panjangnya bisa mencapai 8 meter dengan berat mencapai 90 kg sebelum makan. Bila ular piton yang satu ini sudah memangsa sesuatu, beratnya bisa bertambah menjadi lebih besar lagi.
Ular amethystune python dapat di temukan di wilayah hutan tropis, padang rumput, dan sekitaran sungai. SAma hal nya dengan ular sanca kembang, ular piton amethytine juga merupakan perenang yang handal.
9. Ular sanca kembang
Ular sanca kembang termasuk ular sawah atau ular yang hidup di persawahan. Selain disebut sebagai sanca kembang, beberapa masyarakat di daerah juga mengenalnya sebagai ular sanca batik atau sanca timur laut.
Ular dengan nama lain Python Reticulatus ini memiliki panjang tubuh sekitar 8,5 - 9 meter dengan berat mencapai 135 kg. Ukuran tersebut menjadikan ular sanca kembang sebagai ular terbesar yang ada di bumi.
Meskipun dengan ukuran sebesar itu, ular sanca kembang mampu bergerak sangat cepat saat berada di dalam air.
10. Ular sanca bodo
Ular yang memiliki nama latin Python bivittatus ini merupakan salah satu ular terbesar yang ada di bumi. Ular ini memiliki panjang tumbuh yang mencapai hingga 7,5 meter dengan berat mencapai 137 kg.
Selain dikenal sebagai ular terbesar di dunia, ular sanca bodo juga dikenal dengan warna kulit yang menarik dan indah. Warna kulit ular ini terdiri dari kombinasi warna abu-abu, cokelat, cokelat kekuningan dan terkadang ada bercak warna kemerahan.
Itulah tadi 10 ular terbesar versi blog ngalongpedia. Jika kamu suka dengan artikel ini, jangan lupa untuk share ke teman-teman kalian ya sobat ngalong!. Semoga bermanfaat.
Jangan lupa kalian cek juga Tiktok dan Youtube ngalongpedia biar kalian gak ketinggalan video menarik dari ngalongpedia.
Posting Komentar untuk "10 Ular Terbesar Di Dunia, Piton Atau Anaconda?"