Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Cara Memelihara Ikan Lele Agar Cepat Besar

NGALONGPEDIA.COM - Pada kesempataan kali ini kita akan membahas artikel berjudul Cara Memelihara Ikan Lele Agar Cepat Besar.

Salah satu usaha pembibitan yang menguntungkan adalah pembibitan ikan lele karena tingginya permintaan ikan lele di Indonesia. Oleh karena itu, Anda perlu mengetahui cara beternak ikan lele yang benar agar cepat besar.

Meski memelihara lele dianggap lebih mudah dibandingkan jenis ikan lainnya, namun perawatan lele harus dilakukan secara maksimal. Tujuannya tentu saja untuk mendapatkan hasil panen yang memuaskan.

Tidak hanya memelihara jumlah ikan lele hidup, tetapi membesarkannya dalam waktu singkat tentu akan jauh lebih menguntungkan bagi Anda. Untuk mengetahui caranya, simak ulasan lengkapnya di bawah ini

Penyebab Ikan Lele Tumbuh Lambat

cara budidaya ikan lele
Pic pinterest.com

Ikan lele memang merupakan hewan yang dapat dengan mudah bertahan hidup dalam situasi apapun. Namun, kondisi yang kurang ideal juga menghambat pertumbuhannya. Jika anda ingin mengetahui cara beternak lele agar cepat besar, anda harus memahami terlebih dahulu faktor-faktor yang menghambat pertumbuhan lele.

1. Ikan Lele Tidak Mau Makan

Pertumbuhan ikan lele dipengaruhi oleh nutrisi yang mereka terima. Dan nutrisinya berasal dari pakan yang Anda berikan. Jika ikan lele tidak mau makan maka pertumbuhannya akan terhambat.

Ikan lele tidak mau makan bisa dilihat dari banyaknya sisa makanan yang mengapung di air kolam. Selain itu, ikan lele terlihat lemah dan jarang muncul ke permukaan air.

Banyak faktor yang dapat menyebabkan lele tidak mau makan, seperti populasi lele yang terlalu padat, banyak hama atau predator, penyakit dan pemeliharaan yang kurang baik. Ketiga hal ini bisa membuat ikan lele stres dan kehilangan nafsu makan.

2. Kualitas Air Kolam

Kualitas air yang buruk di kolam juga menjadi penyebab pertumbuhan ikan lele terhambat. Ada beberapa parameter untuk mengevaluasi kualitas air kolam, seperti kemurnian, kandungan oksigen, suhu, dan derajat keasaman.

Air kolam yang terkontaminasi biasanya mengandung amonia dalam jumlah yang sangat tinggi. Amonia bisa menjadi racun bagi ikan lele itu sendiri.

Kandungan oksigen dan suhu yang tidak tepat memperlambat metabolisme ikan lele. Hal ini tentu saja membuat ikan lele semakin sulit untuk tumbuh.

Kadar keasaman yang salah akan merusak organ ikan lele. Jika lele terus hidup di air dengan tingkat keasaman yang tidak memadai, lele bisa mati.

3. Pengaruh Genetik

Memang benar beberapa ikan lele tumbuh sangat besar dalam waktu singkat. Ada lele yang bisa tumbuh, tapi butuh waktu lama. Beberapa lele juga memiliki tubuh yang sangat kecil.

Hal ini dipengaruhi oleh genetik induk lele. Kesalahan dalam memilih indukan atau bibit lele dapat mempengaruhi lele yang anda miliki sekarang.

Tips Cara Beternak Lele Agar Cepat Tumbuh Besar

Bisnis ikan lele
Pic pinterest.com

Setelah Anda memahami berbagai faktor yang membuat ikan lele tidak tumbuh maksimal, kini Anda perlu mengetahui berbagai tips dan trik cara budidaya ikan lele dengan cepat dan berkualitas. Berikut tips dan cara mempercepat pertumbuhan ikan lele.

1. Pencegahan Hama Dan Penyakit

Hama dan penyakit menjadi dua penyebab utama ikan lele tidak tumbuh maksimal. Alih-alih tumbuh dewasa, lele malah bisa mati.

Beberapa hama yang biasa menyerang lele adalah ular, musang, dan katak. Penyakit yang biasa menyerang ikan lele adalah white spot, Aeromonas, gatal-gatal, dan serangan virus.

Cara untuk mencegah serangan hama predator yang bisa memakan ikan lele adalah dengan membuat pembatas kolam agar predator tersebut tidak memakan ikan lele.

Selain itu, Anda juga dapat mencegah ikan lele dari penyakit dengan menjaga kualitas air kolam, mengatur padat tebar yang benar, dan menyediakan pakan berkualitas tinggi.

2. Menjaga Kualitas Air Kolam

Faktor lain yang dapat menghambat pertumbuhan lele adalah kualitas air tambak. Berikut beberapa faktor yang harus diperhatikan dalam beternak ikan yang baik di kolam lele

  • Tingkat oksigen terlarut yang sesuai untuk ikan lele berkisar antara 1,5 mg/L hingga 5 mg/L. Anda bisa mengecek kadar oksigen terlarut pada air kolam anda dengan alat yang disebut dengan Dissolved Oxygen Meter. Jika kadar oksigen terlarut di kolam Anda tidak mencukupi, maka oksigen dapat ditambah dengan alat yang disebut aerator.
  • Ikan lele tumbuh paling baik di air kolam dengan suhu 26oC hingga 32oC. Perubahan cuaca sekitar juga akan mempengaruhi perubahan suhu air kolam.
  • Keasaman air kolam yang cocok untuk pertumbuhan ikan lele adalah 4 sampai 6 yang berarti air asam merupakan tempat yang ideal untuk pertumbuhan ikan lele. Anda dapat mengetahui seberapa asam air kolam Anda dengan sesuatu yang disebut pengukur pH.
  • Terakhir, Anda harus menguras secara teratur untuk menjaga air kolam tetap bersih. Air kolam bisa menjadi kotor akibat sisa pakan dan kotoran lele yang akhirnya menjadi racun bagi lele.

3. Pilih Bibit Yang Tepat

Genetika merupakan salah satu penentu ukuran lele. Memilih benih yang salah dapat membuat lele Anda berisiko menjadi lebih kecil. Pastikan memilih bibit ikan lele yang sehat, berkualitas, tidak bercacat, dan berukuran seragam.

4. Penaburan Bibit Yang Tepat

Sebelum anda menebar benih lele yang Anda beli, sebaiknya didiamkan terlebih dahulu selama 8 jam. Pastikan juga bibit lele sudah beradaptasi dengan air kolam yang telah disiapkan. Penebaran ikan lele yang tepat adalah sebanyak 75 ekor dalam satu kolam dengan luas 1 m2.

5. Pemberian Pakan Yang Tepat

Nutrisi yang tepat merupakan salah satu kunci sukses dalam budidaya ikan lele. Beri makan makanan bergizi baik yang mengandung protein, karbohidrat, dan lemak untuk ikan lele. Pakan dalam jumlah yang tepat, karena kelebihan sisa pakan dapat menyebabkan amonia.

Pakan jenis pakan yang tepat dengan kondisi fisik yang tepat. Jangan memberi pakan yang telah berubah warna, bentuk atau bau. Beberapa jenis pakan yang cocok untuk lele antara lain ikan kecil, cacing, bekicot, belatung, daun-daunan, unggas, sisa tahu fermentasi, dan eceng gondok.

6. Pengawasan Penuh

Bahkan jika Anda memasang pengaman di sekitar kolam Anda, mungkin masih ada hama predator yang mencoba memangsa ikan lele. Oleh karena itu, berikan pengawasan penuh untuk menghindari pemangsa membunuh ikan lele.

7. Penggunaan Probiotik

Probiotik merupakan salah satu suplemen yang dapat memperlancar pencernaan pada ikan lele. Dengan lancarnya pencernaan lele, nafsu makan juga akan meningkat. Meningkatkan nafsu makan lele akan membuatnya tumbuh lebih cepat.

Nah itulah beberapa cara memelihara ikan lele agar cepat tumbuh besar dan siap di konsumsi


Jangan lupa kalian cek juga Tiktok dan Youtube ngalongpedia biar kalian gak ketinggalan video menarik dari ngalongpedia.

Posting Komentar untuk "Cara Memelihara Ikan Lele Agar Cepat Besar"

RajaBackLink.com